PEMISAHAN
CAMPURAN
Metode Pemisahan
Campuran dapat dibedakan menjadi dua golongan
berdasarkan tahap proses
pemisahannya, yaitu metode
pemisahan sederhana dan
metode pemisahan kompleks.
·
Metode pemisahan sederhana adalah
metode yang menggunakan cara satu tahap.
· Metode pemisahan kompleks memerlukan beberapa tahapan kerja. Metode ini biasanya menggabungkan dua atau lebih metode sederhana. Contohnya pengolahan bijih dari pertambangan memerlukan proses pemisahan kompleks.
Prinsip
Dasar Pemisahan Campuran
Prinsip pemisahan campuran didasarkan pada perbedaan sifat fisis penyusunnya. Beberapa dasar pemisahan campuran antara lain sebagai berikut :
1. Ukuran partikel
Bila ukuran
partikel zat yang akan dipisahkan berbeda dengan zat pencampur maka campuran
dapat dipisahkan dengan metode filtrasi (penyaringan).
2. Titik
didih
Bila antara zat
yang ingin dipisahkan dari zat pencampur memiliki titik didih yang jauh berbeda
dapat dipisahkan dengan metode destilasi. Apabila titik didih zat yang ingin
dipisahkan lebih rendah daripada zat pencampur, maka pada saat campuran dipanaskan antara suhu didih zat
tersebut dan di bawah suhu didih zat pencampur, zat tersebut akan lebih cepat
menguap, sedangkan zat pencampur tetap dalam keadaan cair dan sedikit menguap
ketika titik didihnya terlewati.
3. Pengendapan
Suatu zat akan
memiliki kecepatan mengendap yang berbeda dalam suatu campuran atau larutan
tertentu. Zat-zat dengan berat jenis yang lebih besar daripada pelarutnya akan segera
mengendap. Jika dalam suatu campuran mengandung satu atau beberapa
zat dengan kecepatan pengendapan yang berbeda dan kita hanya menginginkan salah satu zat, maka dapat dipisahkan dengan metode
sedimentasi atau sentrifugasi.
Metode Pemisahan Campuran
1. Filtrasi/Penyaringan
Filtrasi atau
penyaringan merupakan metode pemisahan untuk memisahkan zat padat dari
cairannya dengan menggunakan alat berpori (penyaring). Penyaringan secara
besar-besaran contohnya membersihkan air dari sampah
pada pengolahan air.
2. Kristalisasi
Kristalisasi
merupakan metode pemisahan untuk memperoleh zat padat yang terlarut
dalam suatu larutan.
Dasar metode ini adalah kelarutan bahan dalam suatu pelarut dan perbedaan titik beku. Ada dua cara
kristalisasi yaitu kristalisasi melalui penguapan dan pendinginan.
·
Kristalisasi
melalui penguapan
Kristalisasi cara
ini dilakukan dengan menguapkan pelarut dalam suatu larutan. Proses dilakukan
dengan cara memanaskan larutan sampai semua pelarut menguap dan diperoleh bahan
yang semula terlarut/ zat terlarut. Metoda ini dimanfaatkan pada industri
pembuatan garam.
·
Kritalisasi
melalui pendinginan
Pada kristalisasi
ini larutan jenuh yang suhunya tinggi didinginkan sehingga zat terlarut
mengkristal. Hal itu terjadi karena kelarutan berkurang ketika suhu diturunkan.
Melalui kristalisasi ini diperoleh zat padat yang lebih murni karena
pengotornya tidak ikut mengkristal. Contoh kritalisasi kalium nitrat.
3.
Sublimasi
Sublimasi merupakan metode pemisahan campuran
yang didasarkan pada campuran di mana salah satu komponen
dapat menyublim (perubahan wujud dari zat padat menjadi gas) sedangkan komponen
yang lain tidak dapat menyublim. Bahan-bahan yang menggunakan metode ini adalah
bahan yang mudah menyublim. Contohnya iodium atau kapur barus yang kotor dapat
dipisahkan dan dibersihkan dari kotorannya. Kapur barus yang bercampur kotoran
(pasir) akan menguap menjadi gas ketika dipanaskan.
Destilasi merupakan metode pemisahan campuran berdasarkan perbedaan titik didih komponen-komponen dalam campuran tersebut. Dasar pemisahannya adalah titik didih yang berbeda antara komponen yang akan dipisahkan. Bahan yang dipisahkan dengan metode ini adalah bentuk larutan atau cair, tahan terhadap pemanasan, dan perbedaan titik didihnya tidak terlalu dekat. Rangkaian alat destilasi tertera pada Gambar.
Gambar Rangkaian alat Destilasi
Sumber : www.guruipa.com
Secara umum kromatografi kertas dilakukan dengan menotolkan larutan yang berisi sejumlah komponen pada jarak 0,5 sampai 1 cm dari tepi kertas. Setelah penetesan larutan pada kertas, maka bagian bawah kertas dicelupkan dalam larutan pengambang (developing solution). Larutan ini umumnya terdiri atas campuran beberapa pelarut organik yang telah dijenuhkan dengan air.
Gambar Teknik Pemisahan
dengan kromatografi
Sumber : id.wikipedia.org
Berikut ini
beberapa contoh pemanfaatan metode pemisahan suatu campuran dalam kehidupan
sehari-hari.
1. Metode penyaringan dimanfaatkan pada proses pengolahan air, yaitu membersihkan air dari pengotornya.
2. Metode kristalisasi dalam kehidupan sehari-hari digunakan dalam pembuatan garam dapur dari air laut. Air laut banyak mengandung mineral terutama garam dapur (NaCl). Petani garam dapur memisahkannya dengan cara air laut ditampung dalam suatu tambak, kemudian dengan bantuan sinar matahari dibiarkan menguap. Setelah proses penguapan, dihasilkan garam dalam bentuk kasar dan masih bercampur dengan pengotornya, sehingga untuk mendapatkan garam yang bersih diperlukan proses rekristalisasi (pengkristalan kembali).
Contoh lain penggunaan metode kristalisasi adalah pembuatan gula putih
dari tebu. Batang tebu dihancurkan dan diperas untuk diambil sarinya, kemudian
diuapkan dengan penguap hampa udara sehingga air tebu tersebut menjadi
kental, lewat jenuh,
dan terjadi pengkristalan gula. Kristal ini
kemudian dikeringkan sehingga diperoleh gula putih atau gula pasir.
3. Metode
destilasi digunakan
pada proses penyulingan minyak bumi, pembuatan minyak kayu putih, pembuatan
minyak atsiri dan memurnikan air minum.
Minyak bumi mengandung campuran berbagai jenis cairan yaitu bensin,
minyak tanah, solar, oli, dan bagian yang berupa padatan. Masing-masing cairan
tersebut dapat dipisahkan melalui destilasi bertingkat atau destilasi
fraksional karena mempunyai titik didih yang berbeda. Hasil destilasi minyak
bumi, diantaranya: bensin, minyak tanah, oli dan gas.


Materi IPA tentang Pemisahan campuran sudah d mengerti bu
BalasHapusMateri sudah di mengertii bu 😊
BalasHapusMateri di mngerti bu😊
BalasHapusMateri di mengerti bu
BalasHapusSIAP BU MATERI INI DI MENGERTI�� (:
BalasHapusMateri sudah di mengerti Bu
BalasHapusBacaan sudah mengerti bu
BalasHapusMateri sudah di mengerti bu
BalasHapusMateti sudah desika di mengerti bu 😊
BalasHapusNama:Al Ihsan Khairun Nas
BalasHapusKelas:7F
No.Absen:3
Komentar:Bacaan dimengerti Bu
Nama:apni
BalasHapuskelas:7f
Materi tersebut sudah di mengerti,
terima kasih��
nama : Ragil Tri Aryaningsih
BalasHapusabsen : 25
untuk materi IPA tentang pemisahan campuran hari ini sudah Ragil mengerti ya Bu 。◕‿◕。
Bacaan mengerti
BalasHapusNama:Jesica Auliani Permana
BalasHapusAbsen:13
Materi sudah di mengerti bu
Nama:Siti Sheira Nur Annisa
BalasHapusKelas:7F
Absen:29
Materi Ipa Hari Ini Sudah Saya Mengerti Bu😊
Nama: Kinanzia Sahla Sagita
BalasHapusAbsen:16
Materi tentang pemisahan campuran sudah dimengerti bu😊
Baik,, bila ada yang belum dipahami, bisa didiskusikan di grup ya
BalasHapusnama:Zahra aviantysharie
BalasHapusabsen:32
materi sudah zahra dimengerti yaa bu🤗
Materi dimengerti bu
BalasHapusNama : Tiara ayu restianingsih
BalasHapusAbsen : 31
Komentar materi : Alhamdulillah tiara mengerti bu
Nama:Bagas Arya de larocha
BalasHapusAbsen:6
Komentar materi: Alhamdulillah Bagas mengerti bu
Ass...Khaterina kls 7f sudah mempelajari dan memahami materinya bu
BalasHapusNama:Muhammad Ramdhan
BalasHapusAbsen:20
Komentar materi:insyaaloh ngerti bu
Nama :Khairul Akbar
BalasHapusAbsen : 15
Komentar materi : insyaAllah mengerti bu
Nama:Fahri dwi nugroho
BalasHapusAbsen:11
Komentar materi:insyaallah mengerti bu
Nama:fayzan cendekia raidhyan
BalasHapusAbsen:10
Komentar:insyaallah mengerti bu..
Nama:Shiva Nadin Prahadian
BalasHapusAbsen:28
Komentar:insyaallah mengerti buu.
mengerti bu
BalasHapus